Jumat, 17 Juni 2016

Siapkan makanan sehat untuk keluarga kita

TEMPO.COJakarta - Mengkonsumsi makanan yang sehat dan bersih belakangan ini memang tengah menjadi tren. Apa sebenarnya yang dimaksud dengan makan bersih?

Makan bersih berarti mengkonsumsi makanan yang higienis dan bersih dalam pembuatan dan bahan. Makan bersih juga berarti menghindari hidangan cepat saji atau yang tinggal dimasak atau dihangatkan dan memilih makanan yang benar-benar diproses dari awal.

Kedengarannya memang mudah. Tapi, ketika akan dijalankan, kenyataan menyiapkan makanan bersih itu ternyata cukup sulit, apalagi bila untuk seluruh keluarga. Berikut ini kiat yang harus dipersiapkan bila ingin “makan bersih”.

1. Bicarakan soal perubahan kesehatan bersama dengan keluarga
Bahaslah tentang gaya hidup sehat, dari manfaat kesehatan dan pengaruh makanan sehat buat tubuh.

2. Mulai secara perlahan
Tak perlu terburu-buru bila ingin melakukan perubahan. Daripada harus mengubah segala sesuatu secara mendadak, awali dengan menambah buah-buahan atau sayuran ke dalam menu. Di kala seluruh keluarga sudah menyukainya karena enak, mereka tak akan kehilangan makanan cepat saji yang sudah tak ada di meja.

3. Cari pengganti
Menghilangkan makanan kecil favorit anak-anak mungkin tidak perlu dilakukan secara drastis. Cobalah menggantinya dengan makanan yang lebih sehat dan tak kalah enak. Biarkan mereka mencoba menikmati makanan pengganti itu dulu. Selanjutnya, barulah secara bertahap mengganti semua camilan tak sehat.

4. Rencanakan dengan matang
Perencanaan sangat penting karena akan mengurangi keputusan mendadak dalam mengganti daftar menu.

5. Persiapkan bahan makanan
Persiapkan makanan sebelum disajikan kepada anak-anak, misalnya cucilah buah-buahan dan kemudian dipotong-potong, sehingga bisa langsung dimakan oleh si kecil.

6. Siapkan dana
Satu hal yang tak kalah penting tentu saja dana. Menyiapkan makanan secara utuh sejak awal lebih mahal dibanding hanya mengolah makanan cepat saji yang tinggal diseduh atau dipanaskan. Bila dana terbatas, cobalah tip berikut ini.

- Fokuslah pada buah-buahan yang sedang musim sehingga harganya tidak mahal.
- Tak perlu memaksakan diri membeli buah atau sayuran organik.
-  Makanan super yang sedang tren boleh masuk rencana. Namun, jika dana tidak memadai untuk membeli biji chia atau beri goji, cukuplah membeli buah-buahan dan sayuran yang terjangkau untuk kebutuhan sehari-hari.
- Menyimpan buah dan sayur di lemari pembeku juga tidak ada salahnya sehingga bisa menghemat sisa buah atau sayur yang belum terpakai.

VERYWELL | PIPIT

Senin, 06 Juni 2016

Demi Atletnya, Australia Ciptakan Kondom Anti Virus Zika

VIVA.co.id – Virus Zika masih menjadi momok bagi negara-negara dunia, termasuk Australia. Kekhawatiran atas virus itu bahkan membuat perusahaan Australia sampai melindungi atletnya yang ingin berlaga di Olimpiade Rio di Brazil pada Agustua tahun ini.

Dikutip dari Internasional Business Times,Senin 16 Mei 2016, demi melindungi atlet Negeri Kanguru, perusahaan farmasi Australia, Starpharma Holdings Ltd, sampai harus membuat kondom anti virus Zika.

Untuk membuat kondom khusus itu, perusahaan bekerja sama dengan pembuat kondom terbesar dunia, Ansell Ltd. Kondom tersebut Dinamakan Dual Protect VivaGel. Tercatat kondom anti Zika itu merupakan kondom pertama yang menggunakan teknologi anti virus. Upaya Australia itu dalam rangka menyelamatkan atlet Australia dari infeksi virus melalui perpindahan seksual.

Menurut Starpharma, selama uji coba klinis, kondom tersebut telah menunjukkan efektivitasnya sebagai anti virus. Uji klinis juga menunjukkan kondom itu bisa melindungi pengguna dari virus lainnya seperti HIV, herpes pada alat vital, human papillomavirus(HPV) dan infeksi penularan seksual lainnya.

"VivaGel Starpharma yang melawan Zika bisa terbukti sangat signifikan," jelasChief Executive Officer (CEO) Starpharma, Jackie Fairley dalam pernyataannya.

Sedangkan ketua tim Olimpiade dari Australia, Kitty Chiller mengatakan, kesehatan atlet merupakan prioritas utama.

Penting Diketahui Agar Terhindar dari Virus Zika

"Kerja sama kami dengan Starpharma kan membuktikan proteksi ekstra bagi semuanya di tim dan ini pendekatan masuk akal untuk problem yang sangat serius kita hadapi di Rio," uja Chiller.

Baca: Penting Agar Terhindar dari Virus Zika

Langkah antisipasi tak hanya dilakukan oleh Korea Selatan. Menyongsong Olimpiade, Tim Negeri Ginseng itu telah memberikan seragam dan dan perangkat pelatihan anti nyamuk kepada atlet mereka. Pakaian khusus itu akan dikenakan atlet Korsel selama pembukaan dan penutupan Olimpiade Rio.

Peringatan atas kemungkinan virus Zika di Rio, Brazil juga disampaikan oleh Badan Kesehatan Dunia (WHO). Pada awal Mei, WHO telah menyarankan agar wanita hamil untuk menghindari pelesiran ke Brazil selama penyelenggaraan Olimpiade Rio

Virus zika bisa menular lewat ciuman?

VIVA.co.id – Di tengah kekhawatiran atas peningkatan jumlah kasus Zika di Amerika Selatan, kalangan ilmuwan kini memperingatkan bahwa virus yang biasanya ditularkan nyamuk itu dapat ditularkan tidak hanya dari hubungan seks, tetapi juga oleh seks oral dan berciuman.

Dalam sebuah surat kepada New England Journal of Medicine, ilmuwan itu merinci satu kasus seperti di Perancis. Seorang pria Perancis 46 tahun dilaporkan tinggal di Brasil, pusat Zika, dari 11 Desember 2015 sampai 9 Februari 2016 dan tanpa sadar tertular virus selama kunjungan.

Setelah itu, ia kembali ke Paris dan memiliki tujuh kali pertemuan seksual dengan pasangan wanita yang sehat berusia 24 tahun, yang terdeteksi gejala Zika pada 20 Februari 2016. Menurut surat ilmuwan, dia tidak minum obat atau menerima transfusi darah. Dia juga tidak melakukan perjalanan ke daerah yang terdampak Zika dalam beberapa bulan terakhir. 

Namun, pasangan ini tidak menggunakan kondom saat berhubungan seks. Pria itu ejakulasi hanya saat seks oral untuk mencegah kehamilan, demikian menurut surat tersebut.

Para ilmuwan menulis dalam surat itu bahwa mereka tidak bisa mengesampingkan kemungkinan bahwa penularan terjadi bukan melalui air mani tetapi melalui cairan biologis lainnya, seperti sekresi cairan pra-ejakulasi atau air liur ketika pertukaran melalui ciuman. 

Mereka mencatat bahwa air liur pasangan pria diuji negatif Zika setelah ia mulai menunjukkan gejala, tapi tidak diuji sebelumnya. 

Demi Atletnya, Australia Ciptakan Kondom Anti Virus Zika

Dalam sebuah wawancara dengan The New York Times, Dr William Schaffner, ketua pengobatan dan pencegahan di Vanderbilt University Medical School, dan seorang penulis surat tersebut, mengatakan bahwa pasangan di Perancis tersebut memiliki ingatan yang tidak sempurna, meskipun sedang diwawancarai secara terpisah.

Dr John T. Brooks, seorang ahli epidemiologi di Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit mengatakan kepada The Times bahwa mungkin Zika bisa menular dari oral seks. Tapi, Brooks yang sedang belajar penularan Zika mengatakan bahwa ia pikir tidak mungkin virus bisa menular melalui ciuman.

"Ciuman aman karena, jika tidak aman kita bisa melihat penyebaran virus Zika lebih banyak? Setiap ibu yang mencium anak bayinya akan menularkan Virus tersebut," kata Brooks kepada The Times,seperti dilansir laman Foxnews. 

Ilmuwan dalam surat tersebut mengatakan, untuk pengetahuan mereka, tidak ada kasus pasti penularan Zika oleh air liur telah dilaporkan.